Rabu, 22 Mei 2019

Puisi Kehidupan

Anak-anak tumbuh mendewasa
Akankah aku hanya tumbuh menua?
Kelak mereka butuh lawan bicara.
Apakah kala itu aku kakek pelupa?

Anak-anak tidak selamanya bayi.
Mereka butuh tak hanya dimengerti.
Mereka punya mata, punya hati.
Tidak cukup harta diwarisi.

Sampai kapan usiaku dilahirkan.
Sampai batas itulah aku dihadirkan.
Sebagai orang tua, sebagai teman.
sampai batas waktu yang ditentukan.

Tidak baik jika merasa di sini saja.
Hangat dipeluk rumah dan keluarga.
Kehidupan itu pengembaraan jiwa.
Dan mereka pengelana berikutnya.

Jika tumbuh dewasa ada ujungnya.
Jangan sampai hanya menua sia-sia.
Dalam perjalananku menelusuri usia.
Setidaknya harus pernah bijaksana.